Kesabaran--salah satu modal penting seorang pengarang-dimiliki Indrawati. Malah pada dirinya terdapat kenetralan untuk mencintai semua pelaku cerita. Dengan demikian terhindarlah corak hitam putih dalam karyanya. Terselip nuansa-nuansa yang justru nuansa inilah yang dijadikan pegangan pembaca untuk meyakinkan dirinya betapa fiksi yang dihadapinya juga boleh jadi fakta (: Putu Arya Tirtawirya, Mataram, Januari 1987)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar